
Sesaat setelah berangkat menuju laut lepas, perahu nelayan yang hendak mencari ikan ini karam ditengah lautan pasir. Karamnya perahu ini disebabkan air laut yangsurut akibat cuaca kemarau yang begitu panjang, sehingga air laut surut lebih banyak ditimbang musim hujan.
Eksekusi penarikan kapal ke air ini cukup memakan waktu lama, dengan mengandalkan mesin kapal dan kekuatan manusia akhirnya kapal ini bisa kembali keposisi semula setelah memakan waktu satu jam.
Dari sini bisa kita lihat, bukan dari kasihan prehunya karam, tapi gotong royong warga nelayan disekitar pantai Puger inilah yang patut kita contoh. Solidaritas dan gotong royong tanpa pamrih inilah yang sangat menarik untuk ditiru.
Eksekusi penarikan kapal ke air ini cukup memakan waktu lama, dengan mengandalkan mesin kapal dan kekuatan manusia akhirnya kapal ini bisa kembali keposisi semula setelah memakan waktu satu jam.
Dari sini bisa kita lihat, bukan dari kasihan prehunya karam, tapi gotong royong warga nelayan disekitar pantai Puger inilah yang patut kita contoh. Solidaritas dan gotong royong tanpa pamrih inilah yang sangat menarik untuk ditiru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar